DOA KU HADDAD ALWI

Mengenai Saya

Foto saya
Olahraga,Fitnest,Membaca,Treveling, dll

Translate

Rumah Web

Watch

Followers

Market Health

Amazon Kindle

Kamis, 12 November 2009

Biografi Sufi


Biografi Sufi

Rabi`ah al-Adawiyah.

Rabi’biah al-Adawiyah (.M 801) adalah salah se.orang sufi yang paling masyhur di Basra,Irak.Ia lahir dalam suatu keluarga sangat miskin.Ketika keduua orangtuanya meninggal. Ia dijual sebagai budak, tetapi kemudian dibebaskan oleh majikannya karena takwa dan Zuhud.

Cinta dan semangat Rabi’ah kepada Allah begitu menggebunya sehingga tak ada ruang dalam hati dan pikirannya untuk pikiran atau perhatian lain. Ia tak kawin, dan dunia tak berarti apa apa baginya, Ia menutup jendela dan kamarnya dimusin semi tanpa melihat bunga bunga diluar, dan hilang dalam renungan pada pencipt yang meliputi segala sesuatu. Kepada Tuhan ia berkata:

Wahai Kekasih hati, aku tak punya sesuatu seperti Engkau,

Maka kasihanilah kini pada pendosa yang dating kepada-Mu

Wahai Harapanku dan Sandaran dan kegembiraanku.

Hati tak dapat mencintai apa pun selain Engkau.

Bagi Rabi’ah, yang penting hanyalah tenggelam dalam Allah, meletakan seluruh harapannya pada Allah, dan kehilangan dirinya dalam pujian kepada-Nya,Salat malam baginya menjadi percakapan manis dan penuh cinta antara dia dan Yang Dicintainya.

Pernah Rabi’ah bertanya kepada Sufyan ats-Tsauri, seorang Sufi di Basra,”Apa definisi Anda tetntang kemurahan hati?” Ia menjawab,”Bagi penghuni dunia ini, kemurahaan hati adalah memberikan miliknya; bagi orang yang hidup di dunia alam Akhirat, kemurahan hati berarti mengurbakan jiwanya,” Rabi’ah sangat tidak setuju seraya mengatakan bahwa ats-Tsauri keliru,

Menurut Rabi’ah, kemurahan hati ialah meyembah Allah semata-mata karena cinta kepada-Nya, dan bukan untuk mendapatkan suatu ganjaran atau maslahat apapun sebagai imbalan.

Dalam sejarah tasawuf, Rabi’ah telah menjadi lagenda yang melambangkan pemujaan penuh pengabdian sepanjang jalan zuhud dan cinta.

Dikutip dari Buku Belajar Mudah Tasawuf

Oleh:Syekh Fadlullah Haeri.